Bersih itu menyehatkan

Matahari pagi terasa begitu hangat setelah beberapa hari terakhir ini hujan turun terus menerus mengguyur kota Jakarta dan sekitarnya, namun kehangatan lebih terlihat ketika siswa-siswi serta seluruh guru mengadakan operasi semut alias pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dilingkungan sekolah dan sekitarnya, semua terlihat semangat mengumpulkan sampah yang masih berserakan di sekitar sekolah, tidak hanya sampah rumput liar pun ikut di babat habis sampai ke akar-akarnya, alunan musik anak-anak pun menambah semangat bagi siswa-siswi yang membersihkan lantai, meja, kaca dan kusen jendela.
Ini semua merupakan salah satu program kesadaran dan kemandirian yang di terapkan disekolah, sadar akan arti kebersihan, kepedulian lingkungan, kesadaran bergotong-royong, dan bermasyarakat yang penuh dengan rasa sosialisme yang tinggi.
Sadar akan kebersihan lingkungan yang lebih utama kebersihan untuk diri sendiri , karena kebersihan berasal dari diri sendiri, seperti kebiasaan bercuci tangan sebelum dan sesudah makan, berpakaian rapi dan bersih, membuang sampah pada tempatnya kalu semuanya sudah memiliki sikap tersebut tidak mustahil akan tercipta lingkungan yang bersih dan sehat.
Namun untuk yang belum memiliki sikap tersebut belajarlah memilikinya dari orang lain, jangan sampai 100 orang menjaga kebersihan 1 orang membuang sampah sembarangan, sehingga berlaku pepatah "Sekolam susu rusak karena setetes nilla".
Akhirnya ucapan terima kasih kepada siswa-siswi yang telah perduli kepada lingkungan dan tetap menjaga lingkungan bersih dan sehat. (Ditulis Oleh : Suryadi)




Ujian Tengah Semester Dengan LJK

SDS Angkasa 9 mensosialisasikan Lembar Jawaban Komputer (LJK) pada Ujian Tengah Semester Tahun Pelajaran 2008 /2009 ini, Untuk itu Kepala Sekolah SDS Angkasa 9 Drs. Rukamta M.M menjelaskan kepada siswa siswi bahwa dengan penggunaan LJK ini akan melatih siswa agar terbiasa menggunakan LJK karena di Ujian Akhir Sekolah selalu diterapkan dengan sistem LJK maka dengan penggunaan LJK ini diharapkan siswa dan siswi akan terbiasa menghadapinya, untuk menggunakan LJK ini siswa agar menyediakan pinsil hitam 2B dan agar berhati hati dalam setiap menjawab soal, dan lembar jawaban harus tetap dijaga kebersihan serta keutuhan kertas atau tidak boleh terlipat apalagi sampai lecek. Semoga penggunaan LJK ini akan bermanfaat untuk sekolah dan terutama siswa siswi SDS angkasa9.

Cara yang benar dan baik dalam penggunaan LJK :
  • Siapkan Pinsil 2B yang hitam minimal 2 buah (1 untuk cadangan).
  • Siapkan penghapus pinsil yang bersih dan baik.
  • Baca petunjuk cara mengisi lembar jawaban.
  • Lengkapi semua form isian dengan benar.
  • Tulis nama lengkap bukan panggilan.
  • Ujung Pinsil Jangan terlalu runcing.
  • Jawablah soal yang dianggap paling mudah terlebih dahulu.
  • Usahakan menjawab setebal mungkin tapi kertas jangan sampai bolong/sobek karena pinsil.
  • Baca soal sekali lagi sebelum menentukan pilihan jawaban.
  • Gunakan waktu sebaik mungkin dalam arti bukan tercepat tapi tepat waktu.
  • Koreksi soal dan jawaban sekali lagi sebelum lembar jawaban dikumpulkan.





Seluruh Guru Staf dan Karyawan SDS Angkasa 9 Halim Perdanakusuma

Mengucapkan


Selamat Hari Raya Idul Fitri 1429 H

Taqobalallahu Mina Waminkum
Mohon Ma'af Lahir dan Bathin

Pendidikan Agama Islam

Al Quran Merupakan Sumber Segala Ilmu
Oleh : Ustadz Ulil Alfa

Al Qur'an adalah kitab suci yang diwahyukan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW untuk disampaikan kepada umat manusia sebagai petunjuk dan pedoman manusia menuju keselamatan dunia dan akhirat. Kitab suci Al Quran adalah Kumpulan firman “ perkataan “ Allah SWT yang suci. Selain Al Quran sebagai hidayah, juga sebagai sumber segala ilmu pengetahuan.
Kata ilmu dengan berbagai macam bentuknya dalam Al Quran terulang kurang lebih sampai 845 kali. Kata ini dengan didukung bahasa Al Quran yang bersifat simbolik, sehingga maknanhya lebih mendalam dan lebih universal serta lebih abadi, merupakan suatu dorongan kuat dari Al Quran bagi manusia untuk mengadakan proses pencapaian penggalian ilmu pengetahuan sampai keakar akarnya. Sehingga ilmu pengetahuan itu tidak terbatas pada ide-ide yang telah tersusun secara sistimatis, tetapi juga berkaitan dengan sekian banyak hal yang bersifat psikologis. Dan menjadikan ilmu pengetahuan meliputi berbagai macam materi dan non materi, fenomena, bahkan sampai pada hal-hal yang tidak terjangkau oleh penglihatan manusia (ghaib0).
Sumber ilmu pengetahuan dan obyeknya secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi 2 (dua) substitansi
Pertama, ayat Quraniyyah yakni bukti- bukti nyata yang terbaca dalam kitab suci Al Quran, dan dari kelompok ini lahirlah ilmu syari’ah {hukum} dan hakekat keyakinan, keimanan.
Kedua, ayat kauniyah yang dapat dibagi menjadi dua bagian, yakni ayat “ fil alaq “ atau bukti-bukti yang terbentang dialam (fisika , kimia , dan lain lain) dan bagian kedua adalah “ fil anfus “ yaitu bukti-bukti yang ada pada diri manusia baik individu maupun kelompok, dari kelompok inilah berkembang ilmu sejarah, kedokteran, sosiologi, psikologi dan lain lain.
Pada dasarnya ayat-ayat “ Kauniyyah” juga termasuk dalam ayat Quraniyyah. Hal ini dapat dilihat bahwa Al-Qur’an telah banyak memperkenalkan banyak ayat yang membicarakan tentang alam, materi dan fenomenanya serta emerintahkan manusia untuk mengetahui dan memanfaatkannya.
Dalam upaya pencapaian dan sekaligus pemanfaatan ilmu Al-Qur’an telah menggariskan jalan petunjuknya yaitu pada wahyu yang pertama turun kepada nabi Muhammad SAW Surat Al-‘Alaq ayat pertama “Iqra Bismirabikalladzi Khalaq” yang artinya bacalah dengan nama Tuhanmu yang telah menciptakan, yang menunjukan bahwa motivasi atau titik tolak pencarian ilmu serta arah penelitiannya, demikian juga pemanfaatan dan tujuan akhir harus disertai kata “Bismirabbika” “dengan menyebut nama Tuhanmu” atau dengan kata lain harus diberi nilai Robbany (Tuhanku).
Pada bagian lain Al-Qur’an sejak dini telah memperkenalkan istilah “Sakhkhara” yang terungkap dalam beberapa ayat yang bermuara pada kemampuan meraih segala sesuatu yang dapat dimanfaatkan dari alam raya dengan mudah dan sebanyak yang dibtuhkan melalui keahlian tehnik. Dengan demikian nantinya akan menghasilkan teknologi yang mempunyai perkembangan sangat pesat.
Dari uraian diatas maka jelas bahwa Al-Qur’an kitab suci bagi umat Islam, bukan hanya sebagai petunjuk dan pedoman bagi umat manusia yang berisi tentang syari’ah (hukum) dan ketauhidan (keTuhanan), tetapi juga sebagai sumber dari semua ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) bagi umat manusia pada umumnya, jika difahami benar-benar dan dihubungkan dengan Al-Qur’an, maka akan memberikan petunjuk bagi mereka kejalan yang benar. Dan bagi umat Islam khususnya, maka akan menambah teguhnya iman untuk mengakui keagungan Allah SWT, serta merupakan rahmat Allah SWT yang tak terbilang nilainya. (Ust Ulil Alfa ”Labkom-SDS Angkasa9”)